TIPS  

Cara Antispasi KTP Agar Tidak Berujul Orang Lain

Kartu Tanda Penduduk (KTP): Lebih dari Sekadar Identitas
Kartu Tanda Penduduk (KTP): Lebih dari Sekadar Identitas

Cara Antispasi KTP Agar Tidak Berujul Orang Lain alias dibajak, perlu diantisipasi sedini mungkin agar tidak mudah disalahgunakan oleh tanga-tangan usil, yang ingin menari diatas penderitaan orang lain dengan cara menambahkan watermark.

Seperti yang ketahui bersama bahwa keberadaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) merupakan dokumen penting dan salah satu identitas pribadi dan sangat bersifat kerahasiaan. Salah satu cara untuk menjaga keamanan KTP yakni bisa dilakukan dengan cara memberikan tanda air atau pada bagian foto E-KTP kita (watermark ktp github), agar tidak mudah disalah tangankan.

Foto KTP tidak sekedar menjadi bukti hiasan indentitas semata. Data KTP elektronik yang kita miliki, juga bisa digunakan untuk pengajuan kredit bank, prasyarat keperluan menikah, mengikuti pemilu, mendaftar pekerjaan dan masih banyak lagi fungsi dan manfaat KTP yang kita miliki

Cara Antispasi KTP Agar Tidak Berujul Orang Lain

Kartu Tanda Penduduk (KTP) menjadi salah satu identitas masyarakat Indonesia yang dianggap sangat rahasia. Namun ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk cegah agar foto e-KTP agar tidak disalahgunakan orang lain yaitu dengan cara memberi tanda air (watermark).

Baca Juga: Mengenal 4 Instrumen Investasi dan Peluang Untung Rugi

Seperti yang telah dijabarkan diatasĀ  bahwa Foto KTP saat ini bukan hanya sekedar gambar pemanis nampang di identitas kita, melainkan juga sebagai bukti identitas sah secara elektronik, sehingga sangat mudah dibajak oleh orang lain seperti pengajuan kredit bank, ataupun kepentingan lainnya

Pemberian watermark (tanda air) atau watermark ktp github yang menjadi pembahasan kali ini, setidaknya berisi keterangan baik berupa tanggal, atau kepada siapa scan KTP digunakan, sehingga data pribadi tidak disalahgunakan orang lain dan bahkan apabila digunakan akan dikenakan pelanggatan/sanksi sesuai penjelasan yang sudah pernah dituangkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada tanggal 31 Agustus 2021 silam.

Diharapkan adanya penjalasan informasi terkait Cara Antispasi KTP Agar Tidak Berujul Orang Lain dengan pemberian watermark pada foto di KTP elektronik bisa mengantisipasi atau menghindari dari penyalahgunaan data pribadi oleh orang lain, sesuai informasi tertulis yang dituangkan lewat akun Instagram resmi Kominfo beberapa waktu lalu, (16/9)

Baca Juga: Aplikasi Identitas Pribadi Tidak Dilirik Orang Lain, Watermark KTP

Cara Antispasi KTP Agar Tidak Berujul Orang Lain

  1. Pertama adalah Buka aplikasi edit foto
  2. Beri/tambahkan teks berisi keterangan scan
  3. Berikutnya yakni atur ukuran dan posisi teks, agar watermark (tanda air)/watermark gtk github, menutupi bagian penting dari E-KTP tersebut
  4. Atur ataut turunkan ketebalan teks, agar informasi dan teks watermark bisa terbaca.

Cara Manual Menggunakan Kertas

Apabila diharuskan langsung memotret KTP di suatu aplikasi tertentu, Anda atau pengguna tidak bisa mengubah/mengedit dan menambahkan watermark terlebih dulu pada foto tersebut. Untuk cara lainnya yakni dengan cara menempelkan kertas, pengguna juga bisa menambahkan keterangan tambahan berupa tanggal dan kepada siapa scan KTP (atau berkas penting lainnya) diberikan.

Cara Membuat Watermark Foto E-KTP

Cara membuat watermark (tanda air) foto E-KTP agar tidak disalahgunakan orang lain:

1. Silahkan Anda Masuk ke website atau situs https://sirilius.github.io/watermarkktp/

2. Lalu Plih foto E-KTP pada tulisan atau kolom Pilih Gambar

3. Isi tulisan watermark yang akan dibuat/dimasukkan

4. Atur dan pilih jenis tulisan atau font

5. Atur dan pilih posisi teks

6. Lalu Pilih warna teks untuk watermark

7. Atur atau Pilih ukuran teks

8. Berikutnya Pilih kolom download untuk mengunduh file E-KTP yang sudah di watermark

9. Maka secara otomatis file tersebut sudah masuk pada galeri ponsel Anda.

Foto E-KTP yang diunggah pada alamat situs tersebut bersifat terbuka dan File KTP yang diunggah diklaim juga tidak aka keluar dari komputer atau ponsel Anda.

Seorang pakar/ahli keamanan siber, Teguh Aprianto mengatakan semua proses yang dilakukan pada situs tersebut dilakukan oleh klient, sehingga tidak ada perpindahan antar file yang diunggah ke server. Artinya tidak ada/terjadi perpindahan file yang Anda upload ke server. (hal ini sesuai pernyataan yang ditulis oleh Teguh melalui akun Twitter pribadinya.

Itulah Cara Antispasi KTP Agar Tidak Berujul Orang Lain. Terkhir dihimbau kepada masyarakat disarankan agar lebih bijak menggunakan situs yang dapat membantu membuat watermark (tanda air) atau watermark ktp github pada file E-KTP. Semoga bermanfaat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *